PADANG LAWAS- Mobil Dinas Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Padang Lawas dikembalikan ke bidang aset Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Kamis (24/3). Sebab, mobil bernopol BB 1095 K, jenis toyota kijang innova tahun 2010 itu diduga tidak layak pakai.
“Sudah kita kembalikan kemarin ke BPKAD, rusak, tidak layak pakai lagilah menurut kita. Dan pengembalian mobil itu berdasarkan mufakat internal MUI,” jelas ketua MUI Ustadz H Ismail Nasution Lc MTH saat berbincang, Jumat (25/3).
Ketua MUI Padang Lawas mengungkapkan, pihaknya sudah berulang-ulang menyampaikan kondisi mobil ke dinas terkait bahwa mobil tersebut tidak layak pakai. Namun tak kunjung direspon.
“Mudah-mudahan kegiatan MUI tidak ada halangan, dan kita masih bisa pakai kenderaan pribadi masing-masing,” kata Ustadz Ismail.
Kepala BPKAD Yenni Nurlina melalui Kabid Aset, Hasintongan Manik yang dikonfirmasi membenarkan pengembalian aset daerah tersebut. Dan persoalan ini sudah disampaikan ke pimpinan.
Menurut Kabid aset, mobil dinas MUI yang tidak layak pakai itu akan diganti.
“Saya juga heran kenapa dikembalikan. Memang sebelum kita serahkan ke MUI waktu itu rusak. Kita perbaiki, baru kita serahkan. Tapi ini sudah kita laporkan ke pimpinan (Sekda),” ujar Manik. (zn)
