MEDAN –Dua orang pelaku spesialis pencuri sepeda motor terpaksa dilumpuhkan petugas kepolisian dengan timah panas.
Kedua tersangka berinisial, RA alias R dan MK alias D, mereka warga Kota Medan. Keduanya ditembak di kakinya, karena berusaha melakukan perlawanan terhadap petugas saat dilakukan pengembangan, Rabu (30/12/2020) siang.
Kapolsek Patumbak, Kompol Arfin Fachreza SIK mengatakan, peristiwa penangkapan kedua pelaku, setelah mengetahui posisi sepeda motor milik korban Ratnawati Tarigan, warga Jalan Perjuangan No. 24 Dusun III, Marindal II, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang. Sebab, sepeda motor korban tersebut, terpasang Global Position Sistim (GPS).
“Kedua pelaku ditangkap setelah melihat GPS, bahwa sepeda motor korban berada di Jalan Bilal Dalam Gang Landasan Ujung, Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia,” kata Kompol Arfin didampingi Kanit Reskrim Iptu Philip Antonio Purba SH MH, Senin (25/1/2021).
Dia menyatakan, setelah diketahui posisi sepeda motor, petugas langsung mendatangi ke lokasi GPS. Begitu sampai di lokasi, Tim Reskrim Polsek Patumbak melihat sepeda motor korban berada di teras rumah yang berada di Jalan Bilal Dalam Gang Landasan Ujung, Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia.
“Saat rumah itu digeledah, didapati kedua tersangka sedang berada di dalam rumah dan tim langsung mengamankan kedua tersangka,” ungkap Arfin.
Selanjutnya, petugas membawa kedua tersangka berikut barang bukti sepeda motor Honda Scoopy plat BK 2748 AFW, kunci leter T dan tas sandang warna hijau. Namun saat dilakukan pengembangan, kedua tersangka berusaha kabur dan menyerang polisi.
(zn)