Terjangkit COVID-19, Seorang Dokter di Medan, Gugur

  • Bagikan

MEDAN-Dokter spesialis anak yang bertugas di RS Islam Malahayati, RS Bunda Thamrin dan di RS Bhayangkara, meningal dunia akibat terjangkit COVID-19 , Kamis (10/9/2020).

Ketua IDI Medan dr Wijaya Juwarna SpTHT-KL, membenarkan dr Ifan meninggal dunia karena menderita Covid-19. “Beliau senior saya yang baik hati, ramah, rajin beribadah dan selalu mengutamakan kepentingan pasien anak dan masyarakat,” kata dr Wijaya Juwarna SpTHT-KL.

Ketika ditanya, dari sekian banyak dokter yang gugur dengan status positif Covid-19, apakah itu tertular dari pasien atau lainnya? Wijaya mengatakan, secara pasti tidak mengetahui, namun yang jelas katanya, setiap dokter bertugas di RS baik yang menangani pasien Covid-19 dan juga non Covid-19 sangat beresiko terpapar virus ini. “Kecuali gedungnya berbeda, sehingga lalu lintas IGD dan lift juga berbeda,” imbuhnya.

Oleh karena itu, lanjutnya, IDI tetap menganjurkan agar RS yang ada di kota Medan bisa diklasifikasi segera. “Mana yang khusus menangani pasien Covid-19 dan mana yang menangani pasien non covid-19, kecuali RS punya gedung yang berbeda,” imbuhnya lagi.

Disebutkannya, DKI Jakarta sudah menyiapkan RS khusus Covid-19 sebanyak 13 RS. Pasien rawat inap dan jalan non-Covid-19 yang sebelumnya ada di 13 RS tersebut dipindahkan ke RS yang menangani non Covid-19.

“Medan seharusnya sudah melakukan itu sejak April 2020. Begitupun para dokter tetap akan menjalankan profesinya dengan penuh kewaspadaan karena resiko paparan yang semakin meningkat kurun waktu belakangan ini,” tambah Wijaya. (zn)

 

  • Bagikan