PADANGSIDIMPUAN-Warga di Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, terutama yang sedang menjalankan Salat Taraweh mengaku resah dengan keberadaan suara petasan yang dianggap bising. Tak heran, sejumlah warga meminta kepada pihak kepolisian agar menertibkan para pemain petasan yang sudah meresahkan.
Sejumlah warga di Jalan Sudirman, merasa resah dengan beradaan mercun tersebut.”Kami terganggu, karena bunyi mercun itu sangat kuat,”ujar Kodir Pohan salah seorang jemaah Salat Taraweh kepada LENSAKINI.com, ketika ditemui di rumahnya.
Kodir mengakui, dia bersama keluarganya tidak bisa nyaman, karena hampir setiap saat mendengar suara mercun.”Salat pun tidak bisa khusuk, karena sebentar-sebentar terdengar mercun,”ujarnya pria yang tinggal di Silayang-layang, Kota Padangsidimpuan itu.
“Tolong la ibu Kapolres, para pemain mercun ini ditertibkan, karena sangat mengganggu kenyamanan warga terutama pada saat Salat Taraweh dan istrahat malam hari,”tandasnya. (zn)