PADANGSIDIMPUAN-Petugas kesehatan di Puskesmas Padangmatinggi diduga mempersulit seorang ibu hamil untuk mendapatkan surat rujukan berobat ke salah seorang dokter kandungan di Kota Padangsidimpuan.
Akibatnya, adu mulut antara suami ibu hamil dan sejumlah petugas tidak bisa dihindari. Peristiwa tersebut berawal ketika Baginda Ali Siregar membawa istrinya yang hamil ke puskesmas untuk meminta surat rujukan berobat ke salah satu dokter spesialis kandungan.
Namun, dengan berbagai alasan, petugas tidak mau mengeluarkan surat rujukan. Padahal, saat itu mereka terdesak ingin berobat.
Tak terima dengan sikap petugas, Baginda langsung protes dan ribut karena merasa telah dipersulit oleh petugas. Apalagi istrinya saat itu sedang membutuhkan penanganan medis
“Itu hak istri saya yang diminta, bukan harta orang itu yang kami minta. Tak jelas apa alasan mereka, yang pasti harus ribut, baru bisa keluar surat itu,”ujar Baginda kepada LENSAKINI.com.
Baginda berencana akan melaporkan peristiwa yang dialaminya ke DPRD Padangsidimpuan. “Saya tidak terima dengan sikap petugas itu, makanya, saya akan laporkan mereka ke DPRD,”tandasnya. (zn)