PADANG LAWAS-Ratusan keluarga di 4 desa, Kecamataan Aek Nabara, Kabupaten Padang Lawas (Palas) Sumatera Utara (Sumut) mengalami kondisi perekonomian yang memprihatinkan. Pasalnya, lahan sawit milik mereka diduga diserobot PT SSL.
Warga Desa Tobing, Desa Padang Galugur, Desa Sodokan dan Desa Halurur Rampah Kecamatan Aek Nabara, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara terancam kehilangan mata pencariannya.
Sebab, sawit mereka yang hendak panen rusak akibat dugaan penyerobotan lahan yang dilakukan PT SSL. “Kami tidak mempunyai penghasilan selain dari kebun. Anak-anak masih Sekolah, kalau itu tanah di ambil kami cari makan dari mana pak. Disitusai yang saat ini Corona masyarakat seharusnya di bantu bukan malah di susahkan, kami saja pak saat ini sudah susah jangan lagi di tambah susah Pak,” ungkap Parlindungan Siregar kepada LENSAKINI.
Warga mengaku tidak mengetahui apa yang menjadi penyebab PT SSL melakukan penyerobotan kahan mereka. Pasalnya, sejak warga menguasai lahan tersebut tidak pernah ada konflik dengan pihak manapun.
“Kami berharap kepada pemerintah untuk mau membantu mereka untuk mengembalikan tanah mereka sehingga mereka bisa berkebun seperti biasa untuk bisa menghidupi keluarga,” pinta warga.
(UA)
