PADANGSIDIMPUAN-Diduga gegara pembangunan tembok, akses jalan menuju Masjid Sangkumpal Bonang, Lingkungan II, Kelurahan WEK II, Kampung Bukit, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut), nyaris tertutup.
Padahal, berdasarkan informasi yang diperoleh dari warga setempat, di depan masjid tersebut sudah ada bangunan pemerintah berupa jalan setapak.”Sudah 1 bulan pembangunan tembok itu, dan nyaris menutup akses ke masjid ini,”ujar mantan Kepala Lingkungan II, Saparuddin kepada wartawan ketika ditemui.
Dijelaskannya, beberapa tahun yang lalu, pemerintah sudah membangun jalan setapak, namun, saat ini bangunan tersebut sudah ditimpa oleh tembok yang baru saja dibangun.”Tembok itu milik salah seorang pemilik losmen di Padangsidimpuan,”imbuhnya.
Dikatakan Saparuddin, saat ini mobil ambulance yang membawa jenazah untuk disalatkan ke masjid tersebut dipastikan tidak bisa masuk, karena lebih dari separuh akses jalan sudah ditutup oleh pembangunan tembok.
Dia berharap kepada pemerintah agar ikut menyelesaikan permasalahan itu, sehingga tidak ada kekecewaan masyarakat yang ada di sekitar Kampung Bukit.
Sejumlah warga di Lingkungan II, Kelurahan WEK II, Kampung Bukit, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, terancam tidak bisa keluar dari rumah. Pasalnya, akses jalan menuju ke tempat mereka akan ditutup oleh salah seorang pemilik losmen di wilayah itu.
Sejumlah kepala keluarga yang terancam tidak bisa keluar rumah tersebut diketahui bernama Rosdiana, Sinta Samosir, Nurbeda, Rosmina Sari Dewi, Komalasari, Hartati Harahap dan Yusuf Nasution. (zn)