Lucu! Diminta Kembalikan Benda Keramat, Wali Kota Sidimpuan Diduga Masih Suka Pakai Jasa “Orang Pintar”

  • Bagikan
Foto tangkap layar postingan di Facebook (Ist)

PADANGSIDIMPUAN-Warga di Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, tiba-tiba dihebohkan dengan pengakuan pemilik akun Facebook Nuzulul Hidayat dari Probolinggo.

Bagaimana tidak, di akun tersebut beliau meminta agar Wali Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution mengembalikan benda keramat yang dipinjam jelang Pilkada Kota Padangsidimpuan tahun 2018.

Nekatnya, Nuzulul Hidayat membuat postingannya disalah satu group Facebook Kota Padangsidimpuan yang memiliki 4768 anggota dan langsung menjadi bahan pembicaraan termasuk didalam komentar salah satu akun fb atas nama Ruzdy Muklis memperjelas “Tolong dipastikan ini banh” tulisnya dikementar dan langsung disambut Nuzulul dengan jawaban “Itu benda antik bang, stambul dan besi kuning” Jawabnya.

Sementara itu, saat akun fb atas nama nuzulul Hidayat di ketika dikonfirmasi wartawan melalui telepon seluler membenarkan hal tersebut.”Ia bang, itu kejadiannya pada 2018, tepatnya menjelang pemilihan dan janjinya dikembalikan” Kata Nuzulul Hidayat ketika dihubungi digtara.com

Ini kutipan Postingan Nuzulul di Akun Facebook

“Assalamu’alaikum.

Saya Nuzul dari Probolinggo Jawa Timur.

Sya mendapatkan amah dari guru saya Ky. Muhammad Roniyono (Gus No) yang beralamat Nguling Kab. Pasuruan – jawa Timur untuk Yth. Bpk. Walikota Padangsidempuan ( Bpk. IRSAN EFENDI NASUTION).

Semoga Bpk.Walikota selalu sehat.. aamiin

Terkait janji Bpk. Walikota dulu kepada guru saya (Gus No) dan guru saya sangat berharap sekali Bpk. Walikota Irsan Efendi Nasution berkenan mengembalikan benda yang telah bapak pinjam ditahun 2018 silam dan benda itu sangatlah berharga sekali bagi beliau.

Mohon maaf beribu maaf jika kata2 saya kurang berkenan dihati Bpk. Walikota dan jajarannya.

Semoga amanah ini didengar oleh Bpk. Walikota Padangsidempuan (Bpk. Irsan Efendi Nasution).”tulis akun tersebut.

Sementara itu, Kepala Bagian Humas Pemkot Padangsidimpuan, Cahyo belum dapat memberikan keterangannya. Sebab, telepon seluler yang ditujukan kepadanya tidak dijawab. (zn)

  • Bagikan