Ketua DPRD Madina Menolak Vaksinasi COVID-19

  • Bagikan

MANDAILING NATAL – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara (Sumut) Erwin Efendi Lubis juga menyebutkan menolak untuk divaksinasi Covid-19.

“Saya dan keluarga sampai saat ini, saya tidak mau ikut divaksin Covid-19. Karena tidak ada
yang bisa menjamin kalau vaksin itu tidak menimbulkan masalah baru, China sendiri yang produksi tidak memakai, Turki, Brazil dan negara lain tidak memakai itu,”ujar politis Partai Gerindra itu.

Dikatakan Erwin, dia siap membayar sanksi sesuau dengan aturan negara yang tidak mau ikut divaksin di denda dengan membayar Rp5 juta.

“Saya akan bayar itu, kalau pun saya tidak punya uang, saya akan jual apa yang saya punya, yang jelas saya tidak mau divaksin, dan kalau memang gara gara itu kami harus diasingkan akan saya jalani, tapi kalau besok kajian saya berubah mungkin beda,” tutupnya

Sementara itu, dari keterangan yang diperoleh dari Satgas Covid -19, untuk Madina mendapatkan jatah dosis vaksin Sinovac sekitar 300, dan tahap pertama penyuntikan diproritaskan untuk Tenaga Kesehatan. (zn)

  • Bagikan