SIMALUNGUN-Ditetapkan Danau Toba sebagai UNESCO Global Geopark pada Sidang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO di Paris, Prancis, Selasa 2 Juli 2020 wajib mendapat dukungab dari kita semua.
Seperti yang dilakukan Kapolres Simalungun, AKBP Agus Waluyo yang meminta para pelaku pariwisata di wilayah Parapat, Tiga Ras, dan Haranggaol yang berada di Kabupaten Simalungun wajib menerapkan kebersihan, keamanan dan kesehatan atau Clean Safety Health (CSH).
Kepada wartawan, Agus mengatakan, saat ini pihaknya telah mendirikan 3 posko di Pantai Bebas tepat di depan Hotel Inna Parapat dan Tigaras untuk mendukung penerapan CSH.
“Polres Simalungun akan mengawasi penerapan CSH di objek-objek wisata kawasan danau Toba di Kabupaten Simalungun. Sebagai bentuk dukungan mewujudkannya sebagai destinasi pariwisata dunia,” ujar perwira menengah Polri dengan pangkat 2 melatu dipundaknya kepada LENSAKINI,Jumat (17/7/2020).
Agus menambahkan dengan ditetapkannya Danau Toba oleh UNESCO sebagai Global Geopark,masyarakat juga harus ikut mendukung dengan menjadi tuan rumah yang baik bagi wisatawan.
Mantan Kapolres Toba itu juga berpesan,di masa pandemi Covid-19, penerapan protokol kesehatan, seperti pakai masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan juga harus tetap dilakukan oleh wisatawan dan pelaku pariwisata seperti hotel dan restoran.
“Walaupun masa pandemi, wisata sudah berjalan potokol kesehatan hatus tetap dipatuhi, perhotelan,restoran silakan buka,namun harus memenuhi protokol kesehatan. Tetap jaga jarak, pengunjung dan karyawan hotel pakai masker dan kegiatan yang mengundang keramaian harus dibatasi,” ujar Agus.
(UA)