PADANGSIDIMPUAN- Jadi korban modus ganjal ATM, Buruh bangunan asal Pulo Bauk, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, mengalami nasib pilu. Dia mengaku uang yang dikirim untuk membeli material habis seketika.
Pasalnya, Sori Muda Harahap (39) yang bekerja sebagai buruh bangunan hendak mengambil uang di salah satu mesin ATM yang berada di Jalan Tengku Rizal Nurdin, KM 9, Desa Manunggang Jae, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, Kamis (13/7/2023).
Tiba-tiba, kartu miliknya tidak kunjung keluar dari mesin ATM. Lalu, dirinya melihat ada sehelai kertas bertuliskan nomor telepon tepat berada di mesin tersebut.
“Kartu saya gak keluar. Cuma tadi ada sehelai kertas bertuliskan nomor telepon. Spontan, karena panik. Langsung menghubungi nomor itu,” ujarnya kepada LENSAKINI.com ketika melaporkan kejadian itu ke Mapolres Padangsidimpuan.
Tidak hanya itu, dia menguraikan bahwa, saat menghubungi nomor yang tertera di mesin ATM, korban tersebut langsung mengikuti perintah dari orang yang mengaku sebagai pihak bank hingga memberikan nomor pin.
“Secara tidak sadar, dia minta nomor pin. Jadi karena percaya katanya dari pihak Bank. Makanya langsung kasih,” paparnya.
Kini, dirinya tampak lesu dan tidak berdaya. Sebab, uang yang akan diambil tersebut senilai Rp15 juta telah hilang. Padahal, uang itu akan dipergunakan untuk membeli bahan material bangunan.
Diketahui, hingga kini puluhan masyarakat telah menjadi korban dan masyarakat di Kota Padangsidimpuan diminta untuk lebih berhati-hati atas aksi modus ganjal ATM ini.
