MANDALING NATAL – Pasca kebakaran yang terjadi di asrama putra Pesantren Mustofawiyah Purba Baru, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut), kini terlihat sepi, dan digarisi Polisi.
Lokasi asrama yang terletak di Tanah merah, dan berada di dataran tinggi ini memang terpisah dari pondok para santri, yang kebanyakan dipinggir Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum).
Hanya terlihat beberapa santri di lapangan samping gedung lantai tiga ini bermain sepak bola.Salah seorang santri menyebutkan, seperti biasanya lokasi tersebut memang tidak terlalu ramai hanya dipergunakan untuk aktifitas olahraga saja.
“Begini aja bang gak ramai, hanya kita kita aja disini main bola,” katanya. Ia menyebutkan gedung asrama putra ini juga sudah lama tidak ditempati oleh santri.
“Udah lama kosong juga bang, kaca jendelanya juga terlihat udah pada pecah,” katanya.Ia juga tak menyangka akan musibah kebakaran yang menghanguskan isi dilantai tiga gedung ini.
“Gak tau bang apa kosleting atau lainnya, tiba tiba ada api, karena yang kita tahu gedung ini kosong,” katanya.
Sebelumnya Asrama santri putra Mustofawiyah Purba Baru terbakar pada Selasa Petang 2/1/2021, dari peristiwa tersebut diketahui tidak ada korban jiwa (zn)