MEDAN-Larangan pemerintah Arab Saudi terhadap beberapa negara untuk datang ke negara itu berdampak pada biro penyelenggaraan ibadah umrah.
“Kami Dari Darul Iman Travel mendapat kabar bahwa umrah ditangguhkan kembali. Ada sekitar 20 negara termasuk Indonesia yang dilarang masuk ke Saudi pertanggal 3 Feb 2021. Ini sangat berdampak pada penyelenggara perjalanan ibadah umrah,”kata H. Maulana Andi Surya, Lc.MA, Pimpinan Darul Iman.
Kata dia, keputusan pemerintah Arab Saudi itu, tentunya sangat berdampak kepada penyelenggara perjalanan ibadah umrah. Dimana ini sudah ketiga kali terjadi penutupan masuk ke Arab Saudi. Yang pertama 27 Februari 2020 dibuka pada tanggal 1 Nopember 2020. Yang kedua pada tanggal 21 Desember 2020 dibuka kembali tanggal 4 Januari dan ini adalah yang ketiga tanggal 3 Febuari 2021.
“Kami sebagai penyelenggara menanggapi apa yang dilakukan oleh pemerintah saudi adalah kebijakan tentu atas dasar pertimbangan yang terbaik. Karena sebagaimana kita ketahui bahwa pemerintah Saudi selalu berusaha semaksimal mungkin untuk tetap mengizinkan umat Islam untuk beribadah ke tanah suci,”ujarnya.
Terpisah , Kasi Haji Kemenag Medan H. Abdul Haris Harahap, berharap agar semua calon jamaah umrah, bersabar dan tetap menunggu putusan pemerintah terkait dibolehkanya berangkat umrah ke Tanah Suci.
“Kami sudah menerima surat putusan dari pemerintah terkait Arab Saudi menghentikan kedatangan jamaah umrah dari berbagai negara,”kata Abdul Haris. (zn)
