TAPANULI SELATAN-Escavator bersama dengan operator milik PLTA Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utata, jatuh ke jurang dengan ke dalam 200 meter.
Excavator dengan operator bernama Afwan Ritonga (38 tahun) tengah digunakan untuk membersihkan parit di titik R26 akibat longsoran yang terjadi semalam sebelum kejadian akibat hujan yang cukup deras, agar alat alat berat dapat kembali ke camp.
Namun, pada pukul 15. 32 WIB, saat sedang membersihkan parit di tengah hujan yang cukup deras, tiba-tiba terjadi longsoran susulan yang lebih besar mengakibatkan excavator beserta operatornya terdorong dan jatuh ke Sungai Batangtoru.
Pada pukul 16. 30, tim dari kontraktor telah berupaya melakukan pencarian korban dengan turun ke lokasi kejadian menggunakan tali tambang, serta menggunakan UAV Drone. Karena kondisi medan yang berat (tidak ada penerangan dan arus sungai yang deras) serta hujan yang turun cukup deras dan sesuai arahan BPBD upaya pencarian dan evakuasi akan diteruskan pada pagi hari ini.
Kapolres Tapsel, AKBP Roman Smardhana Elhaj mengatakan, pihak saat ini sedang melakukan pencarian.”Tim sudah disana untuk mencari keberadaan korban,”ujarnya. (zn)