MEDAN-Meningkatkan komitmen TP- PKK di setiap tingkatan wilayah terkait 10 dasawisma PKK, Perwakilan BKKBN Sumut menyelenggarakan Pertemuan peningkatan komitmen kesatuan gerak PKK Bangga Kencana Kesehatan Tk Prov SU tahun 2020.
Kegiatan diselenggarakan di Le Polonia, Selasa(6/10) dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan di masa pandemi. Kegiatan secara resmi dibuka oleh Wakil Ketua TP-PKK Prov.Sumut, Ny. Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah.
Dengan mengusung tema “Kita gerakkan keluarga dan masyarakat hidup sehat menuju Indonesia Sejahtera”, BKKBN Sumut bersama dengan TP-PKK Sumut terus berkomitmen untuk menggerakkan masyarakat dalam meningkatkan kualitas pemberdayaan masyarakat dan kesehatan melalui keluarga berkualitas.
Hadir dalam acara ini Kepala Perwakilan BKKBN Prov.Sumut, Temazaro Zega, Kepala Dinas PPKB Prov Su, Kepala Dinas PMD Provsu, Kepala Dinas Kesehatan Prov Su, Ketua IBI Prov. Su, Mitra Kerja TNI, Ketua TP PKK Se-Sumut, Pimpinan OPD KB se-Sumut dan pengurus PKK PROVSU.
Kepala perwakilan BKKBN Provsu, Temazaro Zega dalam sambutannya, mengatakan, PKK adalah mitra kerja BKKBN yang sampai sekarang masih tetap bersinergi menjangkau seluruh lapisan masyarakat di setiap tingkatan wilayah untuk memberdayakan dan meningkatkan kualitas keluarga Indonesia. Sesuai dengan tugas pokok PKK terkhusus poin 7,9,10 yakni tentang Kesehatan, Kelestarian Lingkungan dan Perencanaan Keluarga diharapkan PKK mampu menjadi motor penggerak partisipasi bagi pemerintah dan pihak swasta sesuai dengan otonomi daerah masing-masing.
Di samping meningkatkan komitmen stakeholder terkait dalam program kesehatan dan pemberdayaan masyarakat, kegiatan ini juga diharapkan mampu menjadi stimulus dalam meningkatkan jumlah peserta KB aktif dan peserta KB baru, meningkatkan jangkauan kualitas pelayanan KB sampai kepada faskes yang sulit dijangkau dan meningkatkan ketahanan keluarga melalui kegiatan kelompok bina.
Lebih lanjut diungkapkan Temazaro tentang akan pentingnya program KB, dimana bukan tentang membatasi jumlah anak tetapi lebih kepada meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak.
“Sinergitas antara PKK, IBI, Dinas Kesehatan, Dinas PMD dan stakeholder lainnya tetap terpelihara apalagi di masa pandemi seperti saat ini, harapannya lebih bisa mengakses masyarakat yang sulit menjangkau faskes dalam pelayanan KB sehingga pelayanan KB dapat bisa terpenuhi di setiap tingkatan wilayah tetapi tetap mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah, sehingga meskipun masa pandemi masyarakat tetap dapat merasakan kehadiran pemerintah melalui setiap program pelayanan kepada masyarakat,”ungkapnya.
Wakil Ketua TP PKK PROVSU, Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah, dalam sambutannya mengajak setiap pengurus PKK di tingkatan wilayah untuk memberhasilkan pengelolaan dasawisma dan Program Bangga Kencana untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kualitas kesehatan keluarga Indonesia.
“Harapan besarnya, hasil nyata dari kegiatan ini ditunggu dengan tetap memperhatikan ciri khas dan karakteristik wilayah masing-masing karena Program Bangga Kencana dan Dasawisma adalah program yang berkaitan erat mempersiapkan dan memberdayakan masyarakat, tutupnya,”paparnya. (zn)