MANDAILING NATAL – Pencairan bantuan sosial tunai (BST) di Kantor Pos Panyabungan, Mandailing Natal, Sumatera Utara (Sumut) diwarnai aksi berdesak-desakan. Sejumlah lansia yang ikut antre lemas, ada juga yang pingsan.
Tak hanya itu, pantauan di lapangan menunjukkan, antrean pencairan BST Rabu (26/8/2020) hari ini tak menghiraukan protokol kesehatan. Selain berdesakan dan tidak jaga jarak, warga yang antre juga tidak memakai masker.
Melihat kondisi ini, pihak kantor pos terpaksa menghentikan sementara pencairan BST. Warga yang lanjut usia diminta keluar dari antrean, selanjutnya duduk di pelataran halaman kantor pos.
Petugas pun jemput bola mendatangi lansia yang tak sanggup antre untuk diberikan uang sebesar Rp600.000. Pencairan kali ini dua tahap, yakni 4 dan 5 dengan nominal masing-masing Rp300.000.
Aminah Lubis (45, salah seorang warga yang ikut desak-desakan mengaku, sejak pagi dia sudah berada di kantor pos guna mengambil uang BST dari negara. “Sejak pagi saya sudah disini, tapi ketika saya datang, warga yang menganti sudah banyak,”ujarnya.
Menurutnya, kondisi tersebut terjadi akibat para penerima BST tidak memiliki kesabaran, apalagi, pihak kantor pos tidak menyediakan lokasi yang cukup.”Sudah tau banyak yang datang, tapi fasilitasnya sempit, makanya berdesak-desakan,”tandasnya. (SI)
