PALAS- Pelatihan komputer bagi 40 pekerja yang dilaksanakan Dinas Tenaga Kerja Pemkab Padang Lawas baru-baru ini menuai sorotan. Pasalnya, pelatihan pekerja itu tidak ideal bagi pekerja yang membutuhkan. Bahkan diduga pesertanya dimanipulasi.
Ada dua tempat sebagai pihak ketiga yang melaksanakan kegiatan ini. Dua Puluh orang di Surya Komputer di Kecamatan Barumun, dan setengah lainnya di Ali Komputer di Kecamatan Ulu Barumun.
Terlihat janggal saat dilakukan pembukaan kegiatan pelatihan itu beberapa waktu lalu, dilaksanakan di tempat wisata pemandian air panas Al Wansa. Yang merupakan milik Wiskan Wardana Hasibuan, selaku Kasi di Disnaker.
Kegiatan ini diduga dilaksanakan Disnaker melalui Wiskan Wardana sebagai motor penggerak kegiatan. Tidak diketahui dari mana asal peserta, bagaimana sistem perekrutannya. Mengingat masih banyaknya kesempatan yang harus diberikan pada putra putri palas di 17 kecamatan yang ada. Dan kadis tidak tahu detailnya.
“Itu Pak Wiskan yang tahu, setahu saya sebatas kegiatan ini untuk putra putri palas. Selebihnya, tidak tahu,” sebut Kadis Naker Ratna Dewi yang ditemui belum lama ini.
Bahkan, keabsahan kegiatan ini masih dipertanyakan, apakah benar dilaksanakan selama 20 hari. Sebab, perihal anggaran yang digampung pada kegiatan ini juga enggan dijelaskan kadis.
“Nggak usahlah pakai anggaran-anggaran,” tukas Kadis, yang sejak dilantik 31 Agustus lalu juga sempat menuai kritikan terkait pemecatan TKS.
