SIMALUNGUN- Peternak sapi di kabupaten Simalungun resah, jelang Ramadhan,harga jual sapi hidup di tingkat peternak di masih stabil kisaran Rp 130 ribu per kilogram
Peternak sapi di Desa Syahkuda Bayu,Kecamatan Gunung Malela,mengatakan sejak awal Tahun Baru 2021 harga jual sapi hidup masih stabil dan belum mengalami kenaikan.
” Sudah hampir 4 bulan sejak awal Tahun Baru , harga jual sapi hidup masih stabil Rp 130 ribu per kilogram, padahal Puasa tinggal sepekan lagi”, ujar Ilham peternak sapi di desa Syakhuda Bayu,Selasa (30/4/2019).
Ilham mengatakan meski harga stabil, permintaan juga tidak mengalami lonjakan, padahal biasanya jelang Puasa, permintaan dari penjual daging sejumlah daerah seperti Pematangsiantar, Asahan dan Tebing Tinggi sudah meningkat.
Kondisi itu membuat peternak sapi di kecamatan Gunung Malela resah, karena tsapi tidak laku dan harganya tidak memberikan keuntungan bagi peternak.
Dihubungi terpisah Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Pemkab Simalungun Pardomuan Sijabat, mengatakan pihaknya mengawasi kesehatan hewan ternak konsumsi kebutuhan Puasa.
” Pengawasan hewan ternak untuk konsumsi bulan Puasa tetap dilakukan di tingkat peternak dan pasar-pasar hewan”, sebut Pardomuan.