PADANGSIDIMPUAN-Jelang Bulan Ramadhan, Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD-KAHMI) Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, meminta petugas gabungan Polisi dan Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padangsidimpuan untuk menertibkan semua parter tuak.
Pasalnya, pakter tuak dapat mengganggu masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa.“MD KAHMI Padangsidimpuan, meminta kepada petugas berwajib untuk menertibkan pakter-pakter tuak,” ungkap Sekretaris MD KAHMI Padangsidimpuan, Pertama Yul Asmara Pane kepada LENSAKINI, Senin (5/4/2021) siang.
Dosen UGN itu menilai, kehadiran pakter tuak di tengah bulan suci sangatlah tidak relevan. Dimana, saat masyarakat menjalankan ibadah puasa di pakter-pakter tersebut malah menyajikan minuman yang dapat menghilangkan kesadaran.
“Tentunya dengan keberadaan tersebut membuat masyarakat yang menjalankan ibadah akan terganggu. Untuk itu, kita meminta petugaa untuk segera menertibkannya,” tegasnya.
(zn)
