TAPANULI SELATAN-Ama Niska Bulolo, diduga pelaku pembunuhan Mareko Gea, ditemukan tewas gantung diri di kebun milik mertuanya di Dusun Aek Sabatang Menek, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel).
Kapolsek Batangtoru, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Abdi Abdillah mengatakan, Bulolo ditemukan gantung diri oleh Murni yang tidak lain istrinya. Saat itu, Murni sedang bekerja di kebun milik orangtuanya.”Murni melihat Bulolo sudah tergantung disalah satu pohon di kebun milik orantuanya,”ujarnya kepada LENSAKINI ketika dihubungi melalui telepon seluler.
Spontan, Murni langsung pulang ke rumah dan memberitau warga. Menurut Murni, sejak beberapa hari yang lalu, tepatnya pascah peristiwa pembunuhan terjadi, Bulolo tidak pernah pulang ke rumah.”Hasil penyelidikan sementara, kuat dugaan pelaku pembunuhan itu tewas gantung diri,”tutur Abdi.
Dijelaskan Abdi, peristiwa pembunuhan itu berawal pada Senin (01/6/2020) pukul 11.00 WIB. Saat itu, korban mengajak saksi bernama Marinus Bulolo untuk mengisi pulsa. Selanjutnya mereka pergi dengan mengendarai sepeda ke warung milik Rianto di Lingkungan V, Kelurahan Rianiate, Kecamatan Angkola Sangkunur, Tapsel.
Ketika sampai, korban langsung mengisi pulsa, setelah itu korban bersama dengan saksi duduk-duduk di warung tersebut. Tidak lama berselang, pelaku juga datang ke warung dengan istri dan orang anak perempuannya.
“Korban hendak buang air kecil dan pergi ke kebun yang berada di belakang warung dan di ikuti oleh pelaku,”tutur Kapolsek. Lebih kurang 10 menit, pelaku langsung mengajak istri beserta dengan anaknya pergi. Karena curiga, saksi mencari korban di belakang warung dan ditemukan berlumuran darah dan diduga telah meninggal dunia. (zn)
