PADANGSIDIMPUAN- Setelah oknum diduga melakukan pemukulan terhadap warga di Lingkungan 2 Kelurahan Batang Ayumi Jae Kecamatan Padangsidimpuan Utara, korban melaporkan kejadian itu ke Mapolres Padangsidimpuan, Jumat (5/5/2023).
Kasat Reskrim Polres Padangsidimpuan, AKP Maria Marpaung mengatakan, atas kejadian itu dia mengaku telah menerima laporan dan telah melakukan pemanggilan terhadap sejumlah saksi.
“Terhadap perkara tersebut…. Pelapor sudah membuat LP dan sudah diproses…. Sudah ada 7 saksi yang kami Wawancara dan terlapor belum bisa di wawancara berhubung masih di rawat di RS….. Kami akan terus tindak lanjuti perkara ini,” ujar Maria kepada LENSAKINI.com.
Ketika pertengkaran antara oknum polisi dengan para pemuda di wilayah itu. Oknum tersebut sempat melarikan diri dan meloncat ke atap rumah warga. Akibat peristiwa itu, salah seorang pengurus BKM Masjid terkejut hingga dinyatakan meninggal dunia.
“Korban dengar ada keributan, dan dari keterangan keluarga korban melihat kejadian itu dan langsung jatuh sakit hingga meninggal dunia,” kata salah seorang pelayat di rumah duka di Jalan Sutan Moh Arif.
Tidak hanya itu, terduga pelaku pemukulan mengalami luka-luka. Selain itu, pemuda setempat dan sejumlah warga juga mengalami benturan atas kejadian tersebut.
“Warga dan pemuda yang terlibat atas kejadian itu mengalami luka-luka. Dan oknum polisi itu sedang dirawat di RSUD Padangsidimpuan,” ungkap Yusri.
Diketahui, salah seorang pengurus BKM Masjid yang meninggal dunia bernama Rawi Musa Siregar.
Diberitakan sebelumnya, DJNS, Seorang personil Kepolisian Polres Kota Padangsidimpuan diduga pukul warga di depan salah satu penginapan yang berada di Jalan Sutan Moh Arif Kelurahan Batang Ayumi Jae, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Jumat (5/5/2023).
Informasi yang dihimpun, pada Kamis (4/5/2023) sekitar pukul 23.30 WIB terjadi pertikaian antara DJNS dengan seorang perempuan berinisial VS di depan salah satu penginapan di wilayah itu.
