Operasi Patuh Toba 2020 Berakhir, Kapolres Tapsel: Jumlah Pelanggaran Menurun Tapi Teguran Meningkat

  • Bagikan
Selain memberikan tindakan yang persuasif dan humanis petugas di lapangan juga mengajak masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan pemerintah dalam penanganan Covid-19 guna memutus mata rantai penyebaran virus corona. (Ist)

TAPANULI SELATAN- Jumlah pelanggaran selama Operasi Patuh Toba di wilayah Hukum Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) jauh menurun apabila dibanding tahun sebelumnya. Namun, untuk kategori teguran mengalami peningkatan.

Advertisement

Kapolres Tapsel, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Roman Smaraha Elhaj mengatakan, jumlah pelanggaran pada Operasi  Patuh Toba 2020 sebanyak 293 perkara, dan berbanding terbalik dengan tahun 2019 mencapai 2148. “Untuk teguran tahun ini 714, sedankan di  2019 hanya 519,”tuturnya.

Menurutnya, selama 14 hari mulai 23 Juli sampai dengan 5 Agustus 2020 personil Sat Lantas Polres Tapsel mengutamakan upaya premtif dan preventif dalam pelaksanaannya. Diharapkan,  masyarakat dapat menyadari pentingnya keselamatan dan ketertiban dalam berlalu lintas, karena dengan tumbuhnya kesadaran di dapat berkurang  kedepannya.

Kapolres menambahkan, tergolong berbeda dengan sebelumnya. Sebab,  selain memberikan tindakan yang persuasif dan humanis petugas di lapangan juga mengajak masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan pemerintah dalam penanganan Covid-19 guna memutus mata rantai penyebaran virus corona. (zn)

 

Advertisement

  • Bagikan