DELISERDANG – Satu mortir yang diduga peninggalan Perang Dunia (PD) ke- II, ditemukan Muliono di Sungai Sei Rotan, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang.
Setelah menemukan mortir yang kondisinya sudah berlumut tersebut, Muliono berinisiatif sendiri dengan membawanya pulang ke rumah di Jalan Medan Batang Kuis, Gg. Perbatasan, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan. Sebab, ia tidak mengetahui benda tersebut dapat membahayakan.
Atas penemuan mortir itu, personel Polsek Percut Seituan bersama dengan Subden Penjinak Bom (Jibom) Sat Brimobda Polda Sumut langsung mengamankan bahan peledak yang diduga masih aktif tersebut.
Kapolsek Percut Seituan, AKP Ricky Prawira Atmaja mengatakan dalam keterangan tertulisnya, penemuan mortir itu pertama kali ditemukan oleh Muliono di Sungai Sei Rotan, Minggu (16/08/2020) lalu. Muliono juga membawa mortir itu pulang ke rumahnya.
“Begitu si Atok mengetahui kalau mortir yang dibawa oleh keponakannya itu berbahaya, kemudian ia menghubungi petugas Babin setempat, “kata AKP Ricky Prawira Atmaja, Minggu (23/08/2020).
Dia mengatakan, tidak lama kemudian, personel Polsek Percut Seituan dan Subden Jibom Sat Brimobda Polda Sumut langsung melakukan pengamanan areal TKP tersebut. “Mortirnya telah diamankan oleh personel Subden Jibom ke Mako Brimobda Polda Sumut,” tandasnya. (zn)
Dikirim dari Yahoo Mail di Android