SIMALUNGUN- Karyawan PT Unilever di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangke, Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun, dikabarkan banyak terkonfirmasi Covid- 19.
Akibatnya, warga sekitar KEK Sei Mangke resah dan berharap dilakukannya pemeriksaan menyeluruh terhadap karyawan perusahaan tersebut.
” Warga minta karyawan dan pegawai vendor di PT Unilever KEK Sei Mangke diisiolasi mandiri dan dilakukan pemeriksaan kesehatan,” kata Sukiman warga sekitar KEK Sei Mangke.
Lebih lanjut Sukiman mengatakan, karyawan PT Unilever cukup banyak dari luar daerah Simalungun, bahkan ada juga warga negara asing yang sangat berpotensi menularkan Covid 19.
Humas, Kolonel Ganda Simanjuntak mengakui adanya karyawan dan pegawai kontraktor yang positif terkonfirmasi Covid 19,namun jumlahnya tidak puluhan.
” Benar ada karyawan PT Unilever dan pegawai kontraktor yang positif Covid 19, tetapi jumlahnya bukan puluhan,hanya beberapa orang dan telah dirawat, menjalani isolasi, sudah sembuh dan telah bekerja seperti biasa,” ujar Ganda.
Ganda mengatakan seluruh biaya pegawai PT Unilever dan kontraktor yang dirawat karena Covid 19 ditanggung perusahaan,tidak dibebankan kepada kontraktor,” sebut Ganda.
Menurutnya terkait upaya memantau kesehatan karyawan PT Unilever dan kontraktor sebanyak 246 karyawan perusahaan dan 579 karyawan kontraktor atau vendor ,pihaknya pemeriksaan dengan test rapid antigen dan rapid tes anti body setiap minggu.
Sementara itu, Humas Tim Gugus Tugas Covid 19 kabupaten Simalungun Akmal H Siregar mengatakan,pihaknya tidak dapat memastikan apakah pasien terkonfirmasi Covid 19 yang terdata saat ini sebanyak 36 orang merupakan karyawan PT Unilever KEK Sei Mangke.
” Saya tidak bisa memastikan apakah yang terdata sekarang ini termasuk karyawan PT Unilever” ujar Akmal.(zn)