BANDA ACEH (LENSAKINI) – Seorang pekerja seks komersial (PSK) berinisial RAH (30) menjadi korban penganiayaan oleh seorang pria hidung belang berinisial RA (27) di sebuah penginapan di Banda Aceh.
Kejadian ini bermula dari cekcok terkait tarif yang dianggap tidak sesuai dengan kesepakatan. Akibatnya, korban mengalami kekerasan hingga pingsan.
Menurut Kapolsek Kuta Alam AKP Suriya, insiden tersebut terjadi pada Sabtu (11/1/2025) malam. Pelaku RA, seorang sales penjual kopi kemasan di Kecamatan Meuraxa, menghubungi korban melalui aplikasi perpesanan untuk menggunakan jasanya. Keduanya sepakat bertemu di sebuah penginapan di kawasan Kuta Alam.
“Setelah berhubungan intim, korban RAH (30) asal Pidie Jaya meminta tarif harga sebesar Rp800 ribu kepada pelaku RA, namun ia langsung marah dan menjelaskan bahwasannya tarifnya tidak sesuai dengan chattingan mereka. Pelaku langsung mencekik leher korban dan membekap mulut korban, selanjutnya membenturkan kepala korban ke tembok kamar sebanyak dua kali sehingga korban pingsan,” ungkap AKP Suriya, Selasa (14/1/2025).
Korban baru sadar keesokan harinya, Minggu (12/1), dengan kondisi wajah bengkak dan lebam serta tanpa pakaian. Ia kemudian meminta bantuan tetangga untuk menghubungi pihak kepolisian. Polisi yang datang ke lokasi segera membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Aceh untuk menjalani visum et revertum.