JAKARTA-Militer Indonesia mengerahkan kekuatan skala besar dalam membantu proses pencarian dan penyelamatan korban jatuhnya pesawat boeing 737-500 milik maskapai penerbangan Sriwijaya Air (SJ182).
Tak heran, Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut menerunkan pasukan khusus rahasia mereka, Komando Pasukan Katak atau Kopaska.
Dikutip dari VIVA Militer, Senin 11 Januari 2021, prajurit Kopaska TNI AL yang diterjunkan dalam Operasi SAR SJ 182 berasal dari Satuan Komando Pasukan Katak Armada (Koarmada) I.
Pasukan Kopaska Koarmada I TNI AL diberangkatkan dari markas mereka di Pondok Dayung, Jakarta Utara menuju lokasi titik jatuhnya SJ 182 dengan menggunakan kapal perang KRI Teluk Gilimanuk-531.
Yang menjadi sorotan tentang kehadiran Kopaska ialah, meski berada di tempat umum Operasi SAR Sriwijaya Air, tapi tetap saja identitas pasukan khusus ini dirahasiakan semaksimal mungkin.
Misalnya, pada siaran resmi, Kopaska selalu melakukan pemburaman alias memblur bagian wajah prajuit Kopaska yang ada dalam foto yang disebarkan.
Perlu diketahui, dalam Operasi SAR Sriwjaya Air, Kopaska menyisir lokasi jatuhnya pesawat hanya berbekal perahu karet. Lalu, mereka melakukan penyelaman dan mengevakuasi benda-benda penting yang terkait dengan tragedi itu. Tan Hana Wighna Tan Sirna, selamat bertugas Pasukan Katak. (viva/zn)