Mutasi ini merupakan bagian dari langkah besar Polri untuk melakukan penataan dan peningkatan kinerja. Irjen Dedi Prasetyo menjelaskan bahwa mutasi ini mencakup berbagai aspek, termasuk promosi, pensiun, dan penugasan khusus. Dari total 745 personel yang dimutasi, 29 di antaranya adalah perwira tinggi (pati) dan 443 perwira menengah (pamen).
Selain itu, Polri juga memberikan kesempatan bagi polwan untuk menduduki jabatan strategis. Dari total personel yang dimutasi, terdapat 18 polwan yang mendapatkan promosi, termasuk satu yang mencapai pangkat Brigjen Pol.
Langkah mutasi ini diharapkan mampu menyegarkan organisasi Polri dan meningkatkan efektivitas penegakan hukum serta pelayanan kepada masyarakat. Brigjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, sebagai Kapolda Sumut yang baru, diharapkan dapat melanjutkan program-program yang sudah berjalan dengan baik dan membawa inovasi baru untuk Sumatra Utara.