PADANGSIDIMPUAN-Penutupan akses jalan ke rumah warga di Jalan di Kampung Bukit, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan yang diduga dilakukan Losmen Central menuai tanggapan dari Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Padangsidimpuan, Moch Halid Rahman. Dirinya menilai, tindakan yang dilakukan pihak losmen tekesan tidak manusiawi.
Hal itu diungkapkan Moch Halid Rahman saat dihubungi LENSAKINI, Selasa (12/7/2022) siang. Dikatakannya, 4 kepala keluarga saat ini terisolir akibat penembokan yang dilakukan pihak losmen. Parahnya lagi, untuk melakukan aktivitas warga terpaksa memanjat tembok seperti yang dilakukan anak-anak di pagi hari saat berangkat sekolah.
“Ini sudah terkesan tidak manusiawi. Kita akan menggandeng pemerintah setempat terutama camat untuk segera menyelesaikan persoalan ini. Karena saya mendapat informasi dari warga bahwasanya disitu ada akses jalan yang saat ini telah ditutup,” ucap.
Halid khawatir, jika persoalan ini tidak segera diselesaikan akan berdampak buruk. Dimana, jika terjadi kebakaran di lokask teraebut dapat mengakibatjan korban jiwa lantaran tidak adanha akses.
“Persoalan ini berbahaya, karena jika ada kejadian ini bisa memakan korban jiwa,” pungkasnya.
Sebelumnya, beredar foto sejumlah anak sekolah di Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut), terpaksa manjat tembok viral di kalangan warga Kota Salak. Tindakan itu dilakukan anak-anak tersebut karena akses jalan menuju ke rumah mereka ditutup bangunan.