
PADANGSIDIMPUAN (LENSAKINI)-Banyak bangkai binatang yang mengambang di aliran Sungai Batang Angkola menjadi salah satu kendala pencarian korban banjir di Kota Padangsidimpuan.
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mengungkapkan, ada beberapa kendalam utama di lapangan ketika mencari korban banjir.

“Salah satu kendalanya banyak bangkai binatang sehingga mengganggu proses pencarian,”ungkap Kordinator Basarnas Mandailing Natal Rizal kepada LENSAKINI.com.
Selain itu kata Rizal, luasnya area terdampak banjir banjir juga menjadi kendala utama.”Penyisirannya dari Padangsidimpuan sampai ke Sayurmatinggi, Tapsel, jangkauannya puluhan kilometer,”ungkapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, banyaknya material sampah dan kayu yang hanyut sehingga menyulitkan tim membongkar material. “Tumpukan sampah tersebut biasanya dalam jumlah besar, sehingga, petugas sulit membongkarnya,”tutur Rizal.