Pasca Ditetapkannya Dahlan-Aswin Unggul, Kantor KPU Madina Dijaga Ketat Aparat Keamanan

  • Bagikan

MANDAILING NATAL – Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal (KPU Madina) Sumatera Utara (Sumut) yang terletak di Jalan Merdeka Kayu Jati, Panyabungan, dijaga ketat aparat TNI Polri.

Penjagaan ini terkait dengan tahapan rapat pleno terbuka, rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat Kabupaten pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Madina 2020 yang sedang berlangsung di aula kantor KPU Madina.

Dari Pantauan dilapangan terlihat aparat TNI Polri berjaga ketat didepan pintu kantor KPU Madina, sementara rapat rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara direncanakan akan digelar selama dua hari.

Selain itu tampak mobil water cannon dan sejumlah kendaraan dinas kepolisian juga turut disiagakan di sekitar Kantor KPU Madina, dan pos keamanan juga disiapkan di depan Kantor KPU, untuk pelaksanaan pemeriksaan undangan dan pengunjung yang hendak masuk ke Kantor KPU.

Pelaksanaan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilkada Madina dihadiri oleh seluruh Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) dari 23 Kecamatan,Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan tim sukses dari masing masing Calon Bupati dan Wakil Bupati Madina.

Kapolres Madina AKBP Horas Tua silalahi menyebutkan dalam pengamanan proses rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara di KPU menyiapkan 280 pasukan gabungan TNI dan Polri.

“Ada 280 personel dari TNI Polri, termasuk dari satuan Brimob yang ditugaskan dalam pengamanan proses rekapitulasi di KPU,” sebut Kapolres.

Lanjut Kapolres pihaknya juga sudah melakukan komunikasi dengan berbagai pihak termasuk pasangan calon untuk mematuhi himbauan dari KPU untuk tidak melakukan mobilisasi massa pada saat rekapitulasi berlangsung.

“Komunikasi sudah kita lakukan agar mematuhi imbauan KPU, karena saat ini kita masih situasi pandemi Covid-19, karena mobilisasi massa bisa merugikan banyak,”ujarnya. (zn)

  • Bagikan