Terkait Mayat Terlantar di RSUD Padangsidimpuan, Sejak Awal Masyarakat Sudah Banyak Mengeluh, Premanisme Hanya Pengalihan Isu

  • Bagikan

PADANGSIDIMPUAN-Komisi III DPRD Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut), mengecam sikap sistem pelayanan medis yang RSUD Padangsidimpuan. Menurutnya, viralnya video mayat terlantar di rumah sakit milik pemerintah itu sebagai bukti kebobrokan pelayanan kesehatan.

“Jangan isu premanisme dijadikan alasan dan tumbal untuk berdalih kepada masyarakat. Sejak awal pelayanan di rumah sakit sudah banyak dikeluhkan oleh masyarakat Kota Padangsidimpuan,”ujar anggota Komisi III DPRD Padangsidimpuan, Mochamad Halid Rahman kepada LENSAKINI ketika ditemui.

Menurut Halid, beberapa bulan yang lalu, salah seorang mayat juga terlantar di RSUD Padangsidimpuan. Akibatnya, jenazah tersebut membusuk karena tidak dimasukkan ke lemari pendingin.”Wali Kota harus rajin “berkaca” tentang kinerja para anggotanya, khususnya Plt RSUD Padangsidimpuan yang sekarang,”tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, beredar video sejumlah warga nekat memindahkan jenazah korban hanyut yang ditemukan warga di wilayah Sidogap-Dogap, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut). Sebab, saat jenazah tiba di IGD RSUD Kota Padangsidimpuan, tim medis tidak ada.

Dalam video yang berdurasi 18 detik tersebut, nampak warga sedang memindahkan jenazah dari IGD ke mobil ambulance. “Rumah sakit umum tidak ada perawat, IGD kosong perawat,”teriak salah seorang warga yang diduga merekam kejadian saat pemindahan jenazah. (zn)

  • Bagikan