LENSAKINI – Bulan Muharram, sebagai awal Tahun Baru Hijriah, menyiratkan makna yang mendalam bagi umat Islam. Di tahun 1446 H/2024 M, puasa sunah menjadi salah satu ibadah yang sangat dianjurkan.
Umat Islam dipersilakan untuk menjalankan puasa pada tanggal-tanggal khusus dalam bulan ini, yang juga dikenal dengan sebutan Ayyamul Bidh.
Puasa dimulai pada tanggal 9 Muharram, yang dikenal sebagai Puasa Tasu’a, diikuti oleh Puasa Asyura pada tanggal 10 Muharram, dan Puasa Sesudah Asyura pada tanggal 11 Muharram.
Para penganut Islam juga dianjurkan untuk berpuasa Ayyamul Bidh pada tanggal 13, 14, dan 15 Muharram, yang jatuh pada tanggal 19 hingga 21 Juli 2024.
Selain menandai awal tahun baru dalam kalender Islam, bulan Muharram juga merupakan waktu yang diberkati oleh Allah SWT.
Keempat bulan suci, termasuk Muharram, disebutkan dalam Al-Quran sebagai bulan yang dihormati untuk menjaga perdamaian dan kehormatan umat manusia.
Dalam menjalankan ibadah puasa sunah ini, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak amalan saleh lainnya, seperti bersedekah, berdzikir, dan meningkatkan ibadah kepada Allah SWT.
Semoga dengan berbagai ibadah ini, umat Islam dapat mendapatkan berkah dan keberkatan dalam menyambut tahun baru hijriah.
Post Views: 188