PADANGSIDIMPUAN-Dalam rangka mendukung program World Health Organization (WHO), mahasiswa KKN UNDIP, Tim II 2020, melakukan edukasi kepada sejumlah warga Kota Padangsidimpuan tentang pembayaran digital.
Gelin Ramadani (20), seorang Mahasiswa UNDIP yang sedang mengikuti KKN mengatakan, menyikapi perkembangan penyebaran COVID-19 di Indonesia, maka KKN UNDIP Tim II 2020 mengharuskan mahasiswa melakukan KKN secara Individu di kampung halaman masing-masing dengan tetap mengikuti protokol kesehatan.
“KKN di kampung halaman, tepatnya di Kelurahan WEK-I, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut),”ujarnya kepada LENSAKINI ketika ditemui.
Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Diponegoro menjelaskan, KKN tersebut difokuskan untuk melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pembayaran digital di masa pandemi. Sebab, WHO menyarankan warga untuk menerapkan contactless payment.
“Metode pembayaran digital (nontunai) memungkinkan masyarakat untuk melakukan transaksi tanpa harus bersentuhan dengan orang ataupun alat pembayaran,”tuturnya.
Sosialisasi dan edukasi sistem pembayaran digital kepada masyarakat Kelurahan WEK-I ini dilakukan dengan metode door to door dengan media poster yang dibuat oleh mahasiswa.
Metode tersebut dilakukan untuk menghindari adanya kerumunan, sehingga tetap mengikuti protokol kesehatan. Diharapakan, dengan adanya kegiatan ini masyarakat di wilayah itu semakin sadar akan pentingnya pembayaran digital, baik di masa pandemi maupun setelah berakhirnya nanti.
Gelin menambahkan, banyak keuntungan dari sistem pembayaran digital seperti, lebih aman, adanya social distancing dan lebih praktis. “Kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat dan sudah mendapat izin dari Lurah WEK-I dan Kepala Lingkungan setempat,”tandasnya. (zn)
