PADANGSIDIMPUAN (LENSAKINI)- Rektor Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UM Tapsel), Muhamad Darwis, M.Pd dan Rektor Univrsitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UM Sumbar) melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman jalinan kerja sama pengembangan Tridarma Perguruan Tinggi di Padangsidimpuan (2/9/2024).
Menurut Darwis dalam sambutannya, UM Tapsel merupakan cicit dari UM Sumbar. Karena awalnya UM Sumbar melaksanakan perkuliahan lokal jauh di Medan yang sekarang dikenal dengan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU, red).
Dalam perkembangannya, UMSU melebarkan sayap dengan membangun cabang perkuliahan lokal jauh di Padangsidimpuan yang saat ini bernama UM Tapsel. Karenanya, mata rantai ketiga kampus tidak bisa dipisahkan secara histroris. Terkait dengan Penandatanganan Kerja sama, Darwis menegaskan bahwa substansinya adalah tekad kedua perguruan tinggi dalam mengembangkan Tridarma termasuk MBKM Mandiri.
Ia percaya penanda tanganan Nota Kesepahaman dan Naskah Kerja Sama tidak hanya sebatas di atas kertas tanpa tindak lanjut. Pihaknya mengaku sangat selektif terhadap usulan kerja sama baik yang inisiatifnya dari internal maupun eksternal UM Tapsel. “Kita selalu menekankan bahwa setiap kerja sama yang dilakukan oleh unit manapun, harus memastikan tindak lanjutnya dalam bentuk Implementation Agreement (IA, red)”, tegasnya.
Rektor UM Sumbar, Dr. Riki Saputra, MA menyambut baik kerja sama yang telah dijalin tersebut. Ia menyampaikan terima kasih tak terhingga kepada pihak UM Tapsel yang telah menerima kunjungan UM Sumatera Barat, bahkan sekaligus menandatangani MoU yang dampak ke depannya sangat besar bagi kedua kampus dan lebih menguatkan silaturrahmi.