SIMALUNGUN-Satuan Tugas Covid 19 Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara mengungkapkan kasus kematian Pasien Dalam Pemantaun (PDP) probable COVID-19 lebih banyak dibandingkan yang terkonfirmasi di Kabupaten Simalungun.
Pasalnya hingga Rabu (23/9/2020), jumlah kematian PDP probable hasil rapid test sebanyak 25 orang sedangkan yang terkonfirmasi 15 orang.
” Kematian PDP dengan hasil pemeriksaan Rapid Test,probable sebanyak 25 orang dan terkonfirmasi Covid 19 sebanyak 15 orang,” ungkap Humas SatuanTugas COVID-19 Kabupaten Simalungun, Akmal H Siregar, Rabu (23/9/2020) siang.
Dijelaskannya, pasien dalam pemantauan terakhir yang meninggal dunia dengan hasil rapid test probable Covid 19 merupakan warga Kecamatan Dolok Batu Nanggar berjenis kelamin perempuan. Pasien tersebut meninggal dunia pada 21 September 2020 lalu di RSUD Djasamen Saragih Pematangsiantar.
“Sementara, hingga saat ini jumlah pasien suspect Covid 19 sebanyak 82 orang dan terkonfirmasi sebanyak 40 orang, serta sembuh 157 orang. Jumlah pasien sembuh di kabupaten Simalungun tambahnya terus mengalami peningkatan pada bulan September ,rata-rata sembuh satu orang perhari,” terang Akmal.
Sesuai harapan Bupati Simalungun JR Saragih tambahnya, masyarakat diminta tetap mematuhi protokol pencegahan COVID-19 dengan menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah dan rajin cuci tangan serta menjaga jarak di keramaian.
(UA)