MANDAILING NATAL- Dewi Sri Laila Sari (5) mengalami luka bakar di bagian kaki dan tubuhnya. Anak dari Dahliana (39) warga Desa Muara Botung, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal, ini tidak bisa beraktifitas seperti anak lainnya.
Pasalnya, sejak usianya masih 8 bulan. Saat itu, lampu teplok yang ada di rumah Dahliana terjatuh dan membakar bagian kaki hingga tubuh buah hatinya.
Akibatnya, hingga saat ini bagian telapak kakinya tidak bisa berjalan karena melepuh. Saat berjalan, kakinya lengket dan lututnya bengkok.
Dua tahun setelah peristiwa tersebut, Dewi sempat dirawat di Kota Medan. Namun, akibat terkendala biaya berobat, buah hatinya tidak jadi dioperasi.
“Kami tidak punya uang. Jadi gak dioperasi. Dulu dokternya bilang agar Dewi segera dioperasi. Ya mau gimana, kami gak ada biaya,” ucap Dahliana.
Hingga kini, Dewi sangat membutuhkan bantuan untuk biaya pengobatannya. Dahliana yang merupakan janda ceria ini hanya bekerja sebagai tukang cuci dan punya penghasilan Rp70 ribu dalam sepekan.
“Saya bekerja sebagai tukang cuci, pendapatan seminggu Rp70 ribu. Ini pun hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari,” jelasnya.
Ia berharap agar anaknya mendapatkan bantuan dan diberi kesembuhan.
“Harapannya, anak saya bisa mendapat bantuan untuk biaya operasi di bagian lutut dan kakinya,” harapnya.
