TAPANULI SELATAN-Satu dari 9 terduga pelaku pembunuhan AS salah seorang santri pondok pesantren di Padang Lawas Utara, merupakan teman satu kampung korban.
Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel), AKBP Roman Smaradhana Elhaj mengatakan, salah seorang terduga pelaku merupakan rekan satu kampung dari AS.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara kata Roman, rekan satu kampung korban yang belum diketahui namanya diduga ikut atau mengetahui tindakan penganiayaan tersebut.”Terduga pelaku diamankan di Tapsel, dan masih satu kampung dengan korban,”ujarnya.
Menurutnya, saat ini pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan. Bagi terduga pelaku yang masih berstatus anak, maka akan diberlakukan sesuai dengan aturan penyelidikan anak, sedangkan jika sudah ada yang dewasa maka diterapkan KUHP
Jumlah tersangka terduga pelaku pembunuhan AS, salah seorang santri Baitur Rahman, Desa Parau sorat, Kecamatan Batang Onang, Kabupaten Padang Lawas Utara, Sumatera Utara (Sumut), bertambah menjadi 9 orang.
Sebelumnya, jumlah terduga pelaku pembunuhan yang sudah diamankan 7 orang.”Terduga pelaku yang sudah diamankan sebanyak 9 orang, setelah pada Kamis (26/5/2022), polisi kembali mengamankan dua tersangka lainya,”ujar Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP Roman Smaradhana, kepada wartawan. (zn)