Sementara itu, Gubernur Edy Rahmayadi yang menerima data ganda tersebut berharap langkah validasi data pemilih sebelum penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) bisa dilakukan sedini mungkin.
Mengingat masalah data ganda masih sering muncul di setiap perhelatan pesta demokrasi. “Data yang valid itu kan penting. Jangan sampai nanti ada satu orang, terdaftar sebagai pemilih di dua daerah,” ucap Edy. (zn)