TAPANULI SELATAN-Tak terima ditegor, RST (40) warga Dusun Janji Matogu, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Angkola selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara (Sumut), diduga nekat menghabisi nyawa tetangannya sendiri, Kamis (24/7/2020).
Adalah Liza Hannum Pohan, yang menjadi korban keganasan pelaku. Informasi yang diperoleh dari pihak kepolisian, kejadian itu berawal saat pelaku menyapa anak korban dengan sebutan tidak wajar. ” Hai Celong- celong (mata kero) ngapain kau liat-liat”.
Tanpa disadari RST, ternyata korban mendengar perkataan yang dilontarkan pelaku kepada anaknya. Tak terima dengan ulah pelaku, korban langsung keluar dan menanyakan kenapa pelaku mengeluarkan kalimat itu kepada anaknya. Spontan, adu mulut antara korban dan pelaku tak bisa dihindari. Aksi tersebut bisa diredam oleh istri pelaku Duma Purba.
Pada saat korban akan kembali masuk ke rumah, pelaku datang dari arah belakang menghampiri dengan membawa sebatang kayu broti berukuran lebih kurang 50 cm dan langsung memukul kepala bagian belakang sebanyak 1 kali.
Korban langsung terjatuh, dan setelah itu pelaku masih terus memukul kepala korban secara berulang- ulang yang mengakibatkan korban mengalami luka di kepala dan meninggal dunia.
Kasat Reskrim Polres Tapsel, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Paulus Simamora mengatakan, pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan.”Masih di lokasi untuk melakukan penyelidikan,”ujarnya. (zn)