“Memang keluarga dari anggota prajurit TNI ini yang berkeras untuk menyelesaikan segera permasalahan tersebut termasuk dengan pihak warungnya,” lanjut Sembiring.
Jenderal baret merah Kopassus ini lalu mengerahkan anggotanya untuk meredakan cekcok yang semakin berlanjut tersebut. Kendati demikian, Sembiring menyampaikan pada waktu malam itulah pihak keluarga bersama rekan anggota TNI yang terluka tidak terima sehingga mengalami percekcokan dengan pihak Kepolisian.
“Tetapi pada malam harinya, diduga masih dari pihak keluarganya dan juga teman-temannya yang kembali mendatangi teman-teman dari polisi untuk saling cekcok. Sehingga kemudian teman-teman polisi melakukan penembakan kepada anggota TNI tersebut sementara,” jelas Sembiring.
Dia menegaskan, jajarannya akan melakukan investiga si terkait kasus percekcokan antara TNI dengan Kepolisian. Ia mengungkapkan pihaknya akan menindak tegas prajurit yang apabila ditemukan melanggar prosedur.