Wali Kota Sidimpuan Dinilai Berbohong, Janji Perbaiki Kantor Lurah, Tapi Tidak Ditepati

  • Bagikan
Foto Wali Kota Padangsidimpuan sedang duduk di ruangan yang nyaman dan AC, sedangkan di foto sebelah kanan kantor lurah yang sudah kupak kapik dan tidak mempunyai jaringan listrik (Ist)

PADANGSIDIMPUAN- Ketua Umum Aliansi Mahasiswa Pemuda Pejuang Rakyat (Ampera) Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) menilai, Wali Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution sudah membohongi rakyat.

Pasalnya, pada 2020, dia melalui Camat Hutaimbaru berjanji akan memperbaiki bangunan kantor lurah yang sudah kupak-kapik. Namun sampai saat ini tidak ada terealisasi.

Sarif Musannif, Ketua Ampera Tabagsel, mengatakan, kantor lurah itu tanggung-jawab penuh Wali Kota Padangsidimpuan, jangan sampai pemerataan pembangunan itu tidak bisa di nikmati oleh masyarakat khususnya di Kelurahan Palopat Maria, Kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru.

“Bulan Agustus 2020, Pemkot Padangsidimpuan menjanjikan pembangunan kantor kelurahan agar pelayanan masyarakat berjalan lancar. Namun hingga sekarang kondisi bangunan kantor tersebut masih begitu saja,”tutur Sarif.

Lebih lanjut, Ketua Ampera menyampaikan bahwa proyek lampu hias yang dibangun pada akhir tahun lalu harusnya bisa di alihkan ke bangunan kantor milik pemerintah tersebut.

“Bagaimana pelayanan bisa berjalan lancar, kalau kondisi bangunan tidak pernah di perhatikan. Sudah tidak dialiri listrik, atapnya bocor atau memang pemerintah tidak menganggap kelurahan palopat maria sebagai tanggungjawab penuh pemerintah,” ujarnya dengan nada keras.

Sarif berharap sebelum adanya langkah dan tindakan yang akan mereka lakukan, pemerintah harus segera mengatasi persoalan bangunan kantor lurah tanpa dialiri listrik tersebut.

“Apa perlu kami galang dana untuk pembangunan kantor lurah itu,”cetusnya. (zn)

  • Bagikan