TAPSEL- Sebanyak 1.067 Pantarlih (petugas pemutakhiran data pemilih) yang tersebar di 248 desa/kelurahan, 15 kecamatan, akan melakukan Coklit (Pencocokan dan Penelitian) kepada seluruh warga di Kabupaten Tapanuli Selatan, Minggu (12/2/2023).
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tapanuli Selatan (Tapsel) menggelar apel kesiapan pantarlih dalam hal menindaklanjuti surat KPU RI Nomor 147 tentang Pelaksanaan Bimtek dan Coklit oleh Pantarlih yang di gelar di Lapangan Kantor KPU Tapsel, Jalan Sipirok-Padangsidimpuan KM 9, Desa Situmba, Kecamatan Sipirok.
Ketua KPU Tapsel, Panataran Simanjuntak mengatakan, pada tahapan penyeleggaraan pemilihan umum tahun 2024, secara serentak penyelenggara menggelar pelantikan pantarlih sekaligus pelaksanaan bimbingan teknis sebelum seluruh anggota Pantarlih terjun untuk melakukan Coklit ke seluruh warga di Tapsel.
“Coklit ini dilakukan kepada seluruh warga di Kabupaten Tapsel dengan cara mendatangi langsung ke rumah-rumah warga untuk memastikan
kecocokan data pada daftar
pemilih dengan KTP el dan KK,” ujar Panataran.
Selain itu, Ketua KPU Tapsel menjelaskan, Coklit merupakan tahapan yang sangat krusial karena menyangkut hak pilih warga. Kemudian, daftar pemilih tersebut juga berpotensi menjadi sengketa di Mahkamah Konstitusi.
“Ini salah satu tahapan krusial, karena menyangkut hak pilih warga dan biasanya daftar pemilih ini berpotensi menjadi sengketa di Mahkamah Konstitusi, sehingga Pantarlih diharapkan menjalankan tugas tugasnya sesuai dengan peraturan perundang undangan,” ungkapnya.
