Jakarta – Jusuf Hamka, seorang pengusaha yang dikenal dalam dunia jalan tol, tidak gentar menghadapi tantangan terbesar dalam karir politiknya di Pilgub Jakarta 2024.
Ditemani semangat tak kenal takut yang ditanamkan sejak kecil oleh ayahnya, Jusuf Hamka dengan berani menyatakan kesiapannya untuk bersaing dengan popularitas yang telah terbangun di sekitar nama Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta.
Ditemui di salah satu rumah makan di Menteng, Jakarta Pusat, Jusuf Hamka tidak hanya menegaskan kesiapannya untuk berhadapan dengan Anies, tetapi juga menunjukkan sikap sportifnya dalam menjalani perhelatan demokrasi ini.
Meski mengakui pertandingan politik bukanlah mencari musuh, Jusuf Hamka menyatakan niatnya untuk bersanding dengan Anies dalam pesta demokrasi ini.
“Saya juga berkawan dengan Mas Anies. Maksudnya, kami bertanding untuk bersanding,” ungkap Jusuf dengan tegas, menegaskan bahwa Pilgub Jakarta 2024 bukan sekadar ajang politik, tetapi juga panggung untuk memperkuat demokrasi yang baik.
Dalam sikapnya yang transparan, Jusuf Hamka siap menerima hasil apapun dari Pilgub Jakarta. “Simpel saja, kalau saya kalah, saya siap menjadi penasihat Mas Anies. Kalau saya menang, saya harap teman-teman siap menasihati,” ujarnya dengan rendah hati, menunjukkan kedewasaan dalam menyikapi hasil kompetisi politik.
Bagi Jusuf Hamka, persaingan dalam Pilgub Jakarta bukan sekadar ajang untuk mencari kekuasaan, tetapi sebagai peluang untuk memperkuat demokrasi.
“Jangan jadikan pesaing musuh, itu multivitamin kita agar semakin kuat,” tegasnya, menandaskan bahwa kompetisi politik seharusnya menjadi momentum untuk membangun, bukan memecah belah.
Dengan semangat ‘Maju Tak Gentar’, Jusuf Hamka memberikan harapan baru dalam dinamika politik Jakarta, siap ‘goyang’ panggung Pilgub Jakarta 2024 dengan keberanian dan keyakinan bahwa setiap langkahnya dilakukan dengan integritas dan keberanian yang diajarkan sejak kecil.
