Cetak Segudang Prestasi, PDM Simanosor Dapat Apresiasi Dari Dolly-Rasyid

TAPANULI SELATAN-Mampu mencetak segudang prestasi di dunia pendidikan baik ditingkat daerah maupun nasional, membuat Pesantren Modern Terpadu Darul Mursyid (PDM) Simanosor Julu, Kecamatan Saipar Dolok Hole, mendapat apresiasi langsung dari pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Selatan Dolly-Rasyid.

Apresiasi tersebut diungkapkan langsung oleh Dolly Pasaribu melalui Rasyid Dongoran ketika berkunjung ke pesantren kebanggan warga Tapsel tersebut.”PDM merupakan aset pendidikan Tapanuli Selatan yang cukup membanggakan. Untuk itu, kita pantas mengapresiasi dan berterima kasih kepada pihak YASPENHIR selaku pihak pengelola,” ungkapnya.

Dia mengatakan, pasangan Dolly-Rasyid akan menjadikan sektor pendidikan sebagai salah satu program utama pembangunan yang akan dilanjutkan dan ditingkatkan dimasa yang akan datang. Sebab, dengan sumber daya manusia (SDM) yang mampuni, diyakini
akan dapat mendorong akselerasi pembangunan diberbagai bidang di Tapanuli Selatan.

“Untuk itu, Dolly-Rasyid menilai, keberadaan dunia pendidikan menjadi sektor utama dalam mendongkrak indeks pembangunan manusia di era persaingan globalisasi dan revolusi industri 4.0 saat ini,”tuturnya.

PDM sendiri dari tahun ke tahun telah mengukir berbagai prestasi hingga ke tingkat nasional. Bahkan siswa/siswinya sudah banyak yang diterima di berbagai Perguruan Tinggi ternama di Indonesia seperti UI, ITP, UGM, UNAND, USU, dan sebagainya. Bahkan sampai luar negeri.

“Satu hal yang membanggakan lagi, banyak alumni sudah mengisi berbagai jabatan penting di negara ini seperti, Kepolisian, TNI, Lembaga Hukum, Legislatif, Eksekuti, hingga Entepreneurship berbagai bidang dan keahlian,”imbuhnya.

Disamping mampu menciptakan manusia pembangun yang berasal dari berbagai daerah di Nusantara, PDM Simanosor juga mampu menciptakan peluang usaha dan menggerakkan bidang ekonomi.

Saat ini, puluhan hektare kebun Kopi Arabika di sekitar lokasi sekolah di bawah pengawasan managemen PDM sudah berkembang pesat. Produktivitas bubuk kopi yang diolah sendiri sudah mulai dilirik daerah luar.

“Terobosan seperti ini yang harus ditumbuh-kembangkan di Tapanuli Selatan, sehingga menjadi pilot project bagi yang lain. Ini harus dipertahankan bahkan ditingkatkan lagi ke depan,”ucapnya.

Apabila diberikan amanah untuk memimpin, pasangan Dolly-Rasyid akan lebih serius untuk mengembangkan potensi di sektor pendidikan di wilayah Tapanuli Selatan. (zn)