
TOBA – Warga Lumban Dolok, Desa Pardomuan Nauli, Kecamatan Laguboti, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra Utara, tiba-tiba heboh.
Pasalnya, salah seorang ayah tega membacok putri kandung dan menantu hingga tewas. Ironisnya, setelah melakukan aksinya, pelaku berniat bunuh diri.

Jhonni Hutapea (56) membacok putrinya Denni Boru Hutapea (29) dan menantunya Hendra Manullang (35) lalu coba bunuh diri dengan menusukkan pisau ke perut.
Kepala Sub Bagian Humas Polres Toba Iptu Bungaran Samosir mengatakan, peristiwa berdarah ini terjadi pada Selasa (7/9/2021) malam. Berawal saat kedua korban adu mulut dengan istri pelaku, Hotma Boru Sinurat di halaman rumah mereka.

Saat itu, pelaku baru pulang ke rumah dari ladang usai menderes pohon tuak. Saat itu dia masih membawa perlengkapan kerja sebuah pisau penderes tuak.
“Pelaku melihat cekcok antara istri dengan kedua korban dan dia coba melerai. Namun mereka tidak mempedulikannya sehingga pelaku emosi dan menarik pisau di pinggangnya, kemudian membacok korban Hendra Manullang secara berulang-ulang,” ujar Bungaran kepada wartawan, Rabu (8/9/2021).
Saat pelaku membacok Hendra, istri sekaligus anaknya coba menghalangi. Saat itulah pelaku juga turut membacok putri kandungnya.
“Usai menganiaya kedua korban, pelaku pergi dari rumah dan meninggalkan mereka yang sudah terjatuh dengan kondisi bersimbah darah,”tuturnya.
Pelaku kemudian menuju dapur untuk mengambil pisau sepanjang 40 sentimeter dan mencoba bunuh diri dengan menusuk ke arah perutnya sebanyak satu kali. (zn)