JAKARTA (LENSAKINI) – Untuk mendalami dan memperjelas program Makan Bergizi Gratis (MBG) Ketua DPC Partai Gerindra, Rusydi Nasution menemui Prof Dadan Hindayana di Jakarta (16/01/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Prof Dadan menyampaikan bahwa siapapun bisa berpartisipasi dalam pelaksanaan MBG ini asal mengikuti persyaratan dari Badan Gizi Nasional (BGN).
“Kami menyambut baik, pihak manapun untuk ikut terlibat dalam program MBG ini, tentu dengan persyaratan yang kami tetapkan,” ucap Dadan.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa optimal pelayanan satu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur (red) adalah 3.000 porsi.
“Jumlah optimal pelayanan, perhitungan kami untuk satu SPPG adalah 3000,” terang Prof Dadan.
Rusydi Nasution yang ditemani Khoiruddin Siagian anggota DPRD menjelaskan bahwa program ini untuk meningkatkan status gizi generasi muda.
“Program ini untuk peningkatan gizi generasi yang akan datang, namun dampak ikutannya akan menggerakan roda perekonomian daerah. Bayangkan jika program ini dapat terlaksana dan menyentuh seluruh peserta didik (sampai SMP) sekota Padangsidimpuan yang berjumlah 38.000, berapa banyak bahan baku lokal yang terserap, pekerja lokal di dapur-dapur umum nantinya. Belum lagi tambahan porsi makan gratis untuk ibu hamil dan menyusui,” terang Rusydi yang juga salahsatu pimpinan DPRD Padangsidimpuan ini.
Ia berharap program ini dapat terlaksana dengan baik di Sidimpuan. Ia juga berharap agar semua pihak ikut terlibat dalam program ini termasuk Pemerintah Kota dan Forkopimda.
“Pemko bisa saja mengalokasikan APBD tapi karena ruang fiskal terbatas, kita bisa lakukan monetisasi aset Pemko dan menyewakannya ke para investor. BGN akan membayarnya,” terang Rusydi dengan antusias.