LENSAKINI-“Mari berbaik sangka kepada Allah SWT” kalimat tersebut terucap dari Bupati Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara (Sumut), Dolly P Pasaribu, untuk seluruh rakyatnya yang saat ini sedang menghadapi pandemi COVID-19.
Menurut Bupati termuda di wilayah Tapanuli Bagian Selatan itu, jika Allah SWT menurunkan sesuatu cobaan, pasti ada hikmah dibaliknya. Diakui Dolly, perasaannya sangat sedih ketika melihat tayangan tawaf disalah satu TV. Bagaimana tidak, tawaf yang biasanya dikerjakan jutaan orang Musim dari seluruh dunia, namun, sekarang hanya satu baris.
“Beberapa waktu yang lalu, dari pagi hingga siang, saya melihat tawaf di Makkah, yang tawaf hanya satu baris. Saya sangat sedih tapi itulah realitanya,”ujarnya. Kondisi yang sama juga terjadi di Masjid Nabawi, Madina. Jemaah yang melaksanakan salat disana tidak ubahnya seperti di Indonesia (berjarak).
“Dari kejadian ini, saya berfikir bahwa, sesungguhnya Allah memberitahu kepada seluruh umat Islam bahwa betapa nikmatnya salat tanpa menggunakan masker,”ungkapnya.
Disisi lain, Dolly mengungkapkan bahwa, Idul Adha sebagai momentuh untuk saling berbagai kebahagian kepada seluruh masyarakat.”Mari kita jaga momentum berbagai kebahagiaan ini, sehingga menjadi nilai ibadah di hadapan Allah SWT,”imbuhnya.
Dijelaskannya, Dalam Islam pembagian daging hewan kurban setelah di sembelih sudah diatur. Mana bagian yang punya kurban dan bagian yang hendak dibagikan kepada yang berhak menerimanya.
(zn)