Berkah Ramadhan! Suami Istri ini Sepakat Berdamai di Balai Desa Tabuyung

  • Bagikan

MANDAILING NATAL-Kedatangan bulan suci Ramadan menjadi berkah bagi seluruh umat Manusia, tidak terkecuali pasangan suami istri (pasutri) Kamal dan Dinda, warga Desa Tabuyung, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara (Sumut).

Pasalnya, pasutri tersebut sepakat tidak akan mengulangi tindakan-tindakan yang bisa mengganggu rumah tangga mereka. Menurut mereka, pertengkaran mereka terjadi karena kurang komunikasi, seperti, Kamal, sebagai suami tidak pernah memberitahu kepada istrinya apabila dia tidak tidur di rumah.

Selain itu, pertengkaran mereka juga kerap diakibatkan masalah ekonomi. Sebagai seorang pelaut, Kamal memiliki penghasilan yang rendah, sehingga sering bertengkar dengan istrinya.

“Saya minta dia (Kamal), memberitahu apabila dia tidak pulang ke rumah,”ujar Dinda di hadapan Kades Tabuyung dan Bhabinkamtibmas.

Menurut Dinda, dia datang ke kantor Kepala Desa Tabuyung untuk mengadukan semua perbuatan suaminya. “Saya datang ke sini agar Kades Tabuyung mau membantu memperbaiki hubungan kami ini,”tuturnya

“Saya berharap, kalau pulang dari melaut tidak dimarah-marahi lagi,”ujar Kamal. Menurutnya, mereka bertengkar kerap diakibatkan masalah ekonomi.”Saya mau sama sama membesarkan anak kami, makanya saya datang ke kantor kepala desa ini,”tuturnya.

Kepala Desa Tabuyung, Zia Ul Haq Nasution menjelaskan, awalnya Dinda datang ke Balai Desa dengan kondisi menangis. Selanjutnya, Dinda menceritakan awal mula pertengkaran dengan Kamal.”Gitu mendengar ceritanya, salah seorang kaur langsung memanggil Kamal, dan akhirnya pertengkaran mereka bisa diselesaikan,”ungkapnya didampingi Bhabinkamtibmas.

  • Bagikan