Dalam proses penangkapan, tim menyita sejumlah barang bukti dari keduanya. Di antaranya, satu unit laptop, beberapa telepon seluler, flash disk, serta senjata tajam yang diduga digunakan dalam kegiatan pelatihan kelompok tersebut.

“Tim penyidik menduga barang bukti ini memuat bukti penting berupa data-data kelompok, jaringan pendukung, serta dokumen terkait aktivitas kelompok,” ucapnya.
Penangkapan dua ASN ini menambah daftar panjang penindakan terhadap simpatisan dan penggerak jaringan teror yang bersembunyi di balik profesi sipil. Saat ini, ZA dan MZ tengah menjalani pemeriksaan intensif guna mendalami peran dan jaringan mereka.

“Kedua terduga saat ini sudah diamankan dan sedang dalam pemeriksaan intensif. Kami juga akan mendalami keterkaitan mereka dengan jaringan yang lebih luas,” imbuhnya.

Simak Breaking News dan Berita Pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita LENSAKINI.COM WhatsApp Channel: KLIK DISINI