Jakarta – Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto, Selasa (15/12) bersama Wakilnya, Sakti Wahyu Trenggono, memimpin upacara Penyerahan Penghargaan Medali dan Piagam Patriot Bela Negara kepada 11.485 orang ex-Pejuang Timor Timur di Lapangan Bhinneka Tunggal Ika, Kemhan, Jakarta.
Penghargaan berupa Medali dan Piagam secara simbolis diserahkan Menhan kepada 23 orang perwakilan ex-pejuang Timor Timur, termasuk diantara penerima penghargaan ini adalah Eurico Guterres.
Dalam amanatnya Menhan menjelaskan, penghargaan ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah untuk memberi perhatian kepada warga negaranya yang telah berkorban demi bangsa dan negara.
Menhan RI Prabowo Subianto berharap kegiatan ini dapat dijadikan momentum untuk menumbuhkan semangat Bela Negara bagi semua komponen bangsa.
Atas pertimbangan jasa serta pengorbanan para ex-pejuang Timor Timur Kementerian Pertahanan merasa perlu memberikan penghargaan yang ditetapkan dengan Keputusan Menteri Pertahanan tentang pemberian Penghargaan Patriot Bela Negara.
“Dengan pemberian penghargaan ini, para ex-pejuang Timur Timur dapat meneruskan nilai-nilai kebangsaan dan patriotisme dan nilai-nilai Pancasila kepada generasi penerus.”
Dikutip dari laman facebook Dahniel Anzar Simanjuntak, penyerahan penghargaan kepada ex-pejuang Timor Timur ini merupakan salah satu wujud penghargaan negara kepada Warga Negara Indonesia yang berjasa dalam usaha menegakkan kedaulatan negara, dan mempertahankan keutuhan wilayah NKRI.
Ex-pejuang Timor Timur adalah Warga Negara Indonesia yang berjuang mempertahankan Timor Timur sebagai bagian dari NKRI, dan diwujudkan dengan kesetiaannya yang tetap memilih untuk tinggal di Indonesia.
“Negara dan Bangsa tidak boleh melupakan pengorbanan dan jasa-jasa para ex-pejuang Timor Timur beserta keluarga” tulis Dahnil. (zhp)